Dalam kitab Bughiyyatul Mustarsyidin : 260 disebutkan suatu hadits
Telah bersabda Nabi SAW: “Wahai Abu Hurairah akan datang beberapa kaum diakhir zaman yang mengekalkan menghisap daun pohon tembakau, dan mereka berkata: kami sekalian termasuk sebagian umat Muhammad SAW, dan padahal mereka bukanlah termasuk daripada umatku dan aku tidak mengakui mereka sebagai umat, tetapi mereka itu merupakan sebagian umat yang liar.
Berkata Abu Hurairah: “Aku bertanya kepada Nabi SAW dari apakah tumbuhnya?. Rasulullah menjawab: “Sesungguhnya dahulu tembakau itu tumbuh dari air seni syetan.. Apakah tetap iman di hati seseorang yang menghisap air seni setan? maka di laknat orang yang menanamnya, yang memindahkannya, dan yang menjual belikannya. Telah bersabda nabi SAW Allah akan memasukan mereka kedalam api neraka Bahwasanya pohon tembakau itu pohon yang keji.”
=================================================
“Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik”. (Al Baqarah: 195)
Telah bersabda Nabi SAW: “Wahai Abu Hurairah akan datang beberapa kaum diakhir zaman yang mengekalkan menghisap daun pohon tembakau, dan mereka berkata: kami sekalian termasuk sebagian umat Muhammad SAW, dan padahal mereka bukanlah termasuk daripada umatku dan aku tidak mengakui mereka sebagai umat, tetapi mereka itu merupakan sebagian umat yang liar.
Berkata Abu Hurairah: “Aku bertanya kepada Nabi SAW dari apakah tumbuhnya?. Rasulullah menjawab: “Sesungguhnya dahulu tembakau itu tumbuh dari air seni syetan.. Apakah tetap iman di hati seseorang yang menghisap air seni setan? maka di laknat orang yang menanamnya, yang memindahkannya, dan yang menjual belikannya. Telah bersabda nabi SAW Allah akan memasukan mereka kedalam api neraka Bahwasanya pohon tembakau itu pohon yang keji.”
=================================================
“Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik”. (Al Baqarah: 195)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan